Bobo.id - Saat Ramadan, konsumsi kurma meningkat karena buah ini terkenal dengan manfaatnya yang bisa memberikan asupan energi agar kita kuat berpuasa.
Namun, banyak sekali beredar kurma palsu yang dapat membahayakan kesehatan, lo. Untuk itu, kita harus jeli mengetahui ciri-ciri kurma palsu agar tidak terkecoh.
Adanya kurma palsu ini memang memanfaatkan momen Ramadan, teman-teman.
Kurma sering dikaitkan dengan konsumsi saat bulan Ramadan. Hal ini terutama karena tradisi Nabi Muhammad SAW yang mengonsumsi kurma sebagai makanan pembuka saat berbuka puasa.
Oleh karena itu, kurma sering dianggap sebagai makanan yang cocok untuk mengisi perut setelah seharian berpuasa.
Selain itu, kurma juga sering dijadikan sebagai makanan atau minuman yang dihidangkan pada saat berbuka puasa atau sahur, karena rasanya yang manis dan mengandung energi yang cukup untuk mengatasi rasa lapar dan kelelahan.
Buah kurma adalah buah yang diperoleh dari pohon kurma (Phoenix dactylifera). Buah ini biasanya berbentuk bulat atau oval dengan kulit yang halus dan mengilap.
Kulit buahnya bisa berwarna kuning, merah, atau coklat, tergantung pada varietasnya. Daging buah kurma umumnya manis dan kenyal, dengan biji-biji kecil yang terdapat di dalamnya.
Buah kurma biasanya dikonsumsi segar atau dikeringkan, dan sering digunakan sebagai bahan makanan atau camilan di banyak negara di dunia.
Selain rasanya yang enak, kurma juga mengandung nutrisi yang baik untuk kesehatan, seperti serat, vitamin, mineral, dan antioksidan.
Beberapa manfaat kesehatan konsumsi buah kurma adalah ikut membantu pencernaan, menjaga kesehatan jantung, dan menurunkan risiko penyakit kronis seperti diabetes dan kanker.
Baca Juga: 8 Manfaat Susu Kurma saat Sahur dan Berbuka, Salah Satunya Bisa Bikin Kenyang Lebih Lama
Source | : | Healthline,Strait Times |
Penulis | : | Niken Bestari |
Editor | : | Bobo.id |
KOMENTAR