Bobo.id - Saat dipersimpangan jalan, teman-teman mungkin pernah melihat garis hitam putih yang tersusun rapi.
Garis hitam putih itu dikenal dengan nama zebra cross dan berguna sebagai tempat pejalan kaki menyebrang.
Tapi, pernahkah teman-teman penasaran kenapa waran zebra cross hitam putih?
Bahkan namanya sangat cocok dengan warna itu yang mirip seperti zebra.
Untuk mencari tahu alasan pemilihan warna itu, mari simak penjelasan tentang sejarah munculnya zebra cross.
Zebra Cross
Zebra cross ternyata sudah ada sejak tahun 1951 di Inggris dan saat itu tidak berwarna hitam putih, lo.
Pada saat itu, zebra cross diberi warna biru dan kuning, namun lama kelamaan dua warna itu dinilai kurang efektif.
Bahkan penggunaan dua warna itu di jalan menyebabkan terjadinya kecelakaan.
Warna biru dan kuning sebagai tendan penyebrangan ternyata tidak begitu terlihat jelas bagi para pengendara.
Karena itu, banyak kecelakaan terjadi antara pengendara dan penyeberang jalan.
Baca Juga: Orang Jarang Tahu, Ternyata Marka Jalan Punya Arti Berbeda-beda, Ini Penjelasan Lengkapnya
Akibatnya dicarilah pengganti warna lain yang bisa mudah terlihat dan aman.
Kemudian para pakar mencoba menggunakan warna hitam putih dan dibuat dengan pola garis membentang dan melintasi lebar jalan.
Warna hitam putih pun mudah terlihat oleh pengguna jalan, sehingga tidak banyak kecelakaan terjadi.
Dua warna yaitu hitam putih pun diresmikan dan dipakai sebagai jalur penyebrangan pejalan kaki di Inggris sejak tahun 1951.
Sedangkan pemilihan nama dari garis hitam putih menjadi zebra cross adalah usul dari pejabat pemerintah Inggris.
Nama zebra cross diberikan karena desain polannya mirip dengan kuda zebra.
Setelah populer di Inggris, zebra cross meluas ke berbagai wilayah, hingga kini digunakan di setiap negara di dunia.
Bahkan di Indonesia, kita bisa menemukan zebra cross dengan mudah di berbagai jalan raya atau dipersimpangan.
Sebagai tanda di jalan raya, teman-teman harus bisa memanfaatkannya dengan baik.
Berikut akan dijelaskan fungsi dari adanya zebra cross di jalan raya, sehingga tidak disalahgunakan.
Fungsi Zebra Cross
Baca Juga: Sering Ditemukan di Jalan Raya, Apa Beda Marka Jalan Warna Kuning dan Putih?
Zebra cross disebut juga dengan nama zebra crossing yang menjadi kata atau nama yang sudah diserap dalam bahasa Indonesia.
Jadi, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia, zebra cross merupakan tempat penyebrangan di jalan yang ditandai dengan garis hitam putih di jalan.
Penyebrangan pejalan merupakan lajur dengan tanda strip putih pada jalan tempat pejalan kaki menyeberang jalan.
Jadi, dengan warna yang mencolok, zebra cross menjadi tanda bagi pengguna kendaraan bermotor untuk berhenti saat ada pejalan kaki akan menyeberang.
Bahkan fungsi dari zebra cross ini sudah ditetapkan dalam Permen Perhubungan Republik Indonesia Nomor PM 34 Tahun 2014 tentang Marka Jalan.
Pada permen itu disebutkan bahwa zebra cross merupakan garis utuh yang membujur tersusun melintang jalur lalu lintas atau zebra cross adalah marka untuk menyatakan tempat penyebrangan bagi pejalan kaki.
Bahkan pada permen itu, hanya area tertentu yang boleh diberi zebra cross.
Area tersebut adalah jalan dengan arus lalu lintas pengendara dan pejalan kaki relatif rendah.
Selain itu, zebra cross juga harus diberikan dengan di jalan dengan cukup jarak pandangnya.
Dengan begitu para pengguna kendaraan bermotor bisa memperlambat jalan ketika mendekati marka jalan ini.
Sebuah zebra cross juga dibuat dengan aturan ketebalan garis adalah 30 cm dan celah dengan ukuran yang sama. Sedangkan panjang garis harus 250 cm.
Baca Juga: Ada Banyak Jenis, Ketahui Masing-Masing Arti Garis Marka Jalan, yuk!
Nah, itu penjelasan tentang zebra cross yang harus dibuat dengan warna hitam putih agar tidak membahayakan pengguna jalan.
----
Kuis! |
Kapan zebra cross pertama kali digunakan? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR