Bobo.id - Teman-teman, apakah kamu tahu planet apa yang dijuluki sebagai planet terpanas di Tata Surya?
Banyak orang akan menyebutkan Merkurius, karena jaraknya yang paling dekat dengan Matahari.
Namun, ternyata para astronom menemukan fakta bahwa ada eksoplanet yang diketahui bersuhu lebih tinggi daripada kebanyakan bintang.
Suhu permukaan bintang berbeda-beda berdasarkan jenisnya. Rata-rata suhu permukaan bintang berkisar di antara 2.500°C hingga 20.000°C.
Bersumber dari Science Alert, eksoplanet terpanas yang dimaksud bernama KELT-9b dengan suhu permukaan mencapai 4.326°C pada siang hari.
Sebagai perbandingan, suhu permukaan Matahari sekitar 3.700 hingga 6.200°C.
Planet KELT-9b merupakan raksasa gas yang mirip dengan Jupiter, namun bergerak mengelilingi bintang hanya dalam 1,5 hari.
Planet KELT-9b mengorbit bintang KELT-9 yang berjarak sekitar 650 tahun cahaya.
Alasan planet KELT-9b memiliki suhu yang panas adalah karena jaraknya dekat dengan bintang induknya, yang merupakan bintang terpanas.
Yap, berdasarkan pengamatan para astronom, bintang KELT-9 memiliki suhu sekitar 9.896°C, teman-teman.
Sebagai salah satu raksasa gas, planet KELT-9b ini berukuran 2,8 kali lebih besar daripada Jupiter.
Baca Juga: Benarkah Bulan Mengalami Gempa Berulang Seperti di Bumi? Ini Faktanya
Sayangnya, astronom belum bisa menemukan adanya inti berbatu atau tidak di planet tersebut.
Selain itu, eksoplanet ini diketahui dapat kehilangan 10 juta kilogram massa per detik, yang menyebabkan terbentuknya ekor seperti komet.
Diperkirakan, jika terus kehilangan massanya, maka eksoplanet KELT-9b akan musnah seluruhnya atau hancur menjadi inti batuan.
Apa itu Eksoplanet?
Dari fakta penemuan di atas, tentu teman-teman selanjutnya akan mencari tahu apa sebenarnya yang dimaksud dengan eksoplanet?
Eksoplanet adalah planet di luar tata surya kita, yang berarti planet-planet ini mengorbit bintang selain Matahari.
Penemuan eksoplanet pertama kali terjadi pada tahun 1992 ketika dua astronom Swiss, Michel Mayor dan Didier Queloz, berhasil mendeteksi eksoplanet yang mengorbit bintang 51 Pegasi.
Sejak saat itu, ribuan eksoplanet telah ditemukan menggunakan berbagai metode pengamatan.
Sama seperti planet di Tata Surya kita, eksoplanet juga memiliki berbagai ukuran, massa, dan jenis.
Ada eksoplanet yang sangat besar dan disebut sebagai "gas raksasa," seperti Jupiter, dan ada juga yang lebih kecil, bahkan mungkin memiliki permukaan padat seperti Bumi.
Para ilmuwan meneliti dan mencari keberadaan eksoplanet dengan bantuan teleskop ruang angkasa.
Baca Juga: Tak Ada Gerhana Matahari Total 600 Juta Tahun Lagi, Apa Penyebabnya?
Teleskop-teleskop ruang angkasa seperti Teleskop Luar Angkasa Hubble dan Teleskop Luar Angkasa Kepler telah telah berperan penting dalam penemuan eksoplanet.
Jenis Bintang dan Suhunya
Setelah mengenal tentang eksoplanet, teman-teman perlu tahu bahwa bintang-bintang yang kita lihat di langit malam memiliki suhu yang sangat panas, lo.
Tidak heran jika planet di sekitarnya bisa terpengaruh oleh panas tersebut.
Untuk menambah wawasan teman-teman, Bobo akan mengajakmu mengenal jenis bintang beserta suhu permukaannya.
- Bintang utama, memiliki suhu permukaan rata-rata sekitar 5.500°C, dengan cahaya putih.
- Bintang raksasa merah, memiliki suhu permukaan rata-rata sekitar 2.500-4.000°C.
- Bintang biru panas, memiliki suhu permukaan rata-rata sekitar 20.000°C.
- Bintang neutron, memiliki suhu permukaan rata-rata mencapai jutaan derajat Celsius.
- Bintang katai putih, memiliki suhu permukaan rata-rata lebih dari 10.000°C.
Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id.
Baca Juga: 15 September Nanti, Bulan Memasuki Fase Bulan Baru, Apa Dampaknya?
----
Kuis! |
Berapa suhu permukaan Matahari? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Ikuti juga keseruan rangkaian acara ulang tahun Majalah Bobo yang ke-50 di majalah, website, dan media sosial Majalah Bobo, ya! #50TahunMajalahBobo2023
Source | : | Science Alert |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR