Kemudian ada pola garis lengkung yang bisa berbentuk seperti garis lingkaran, huruf U, angka delapan, atau melengkung seperti ular.
Pola lantai ini akan memberikan kesan lemah dan lembut pada tarian yang dibawakan.
Pola lantai ini pun bisa dikembangkan menjadi bentuk lingkaran penuh dan menyerupai bentuk angka delapan.
Pola lantai yang sangat beragam itu dilakukan tentu memiliki beberapa fungsi.
- Menunjukkan kekompakan para penari saat menampilkan tarian.
- Mempermudah perpindahan gerak penari sehingga bisa memahami area yang bisa jadi miliknya.
- Membuat penari terlihat lebih energi dan penonton tidak bosan menyaksikan tarian.
- Mencegah terjadinya kekacauan gerakan saat melakukan tarian secara kelompok.
- Menjadi ciri khas suatu tarian tertentu.
- Tari Saman dari Aceh yang menggunakan pola tarian horizontal.
- Tari Bedhaya Semang dari Yogyakarta yang menggunakan beberapa jenis pola lantai seperti pola vertikal.
Baca Juga: Mengenal Makna hingga Pola Tari Yospan Khas Papua, Materi Kesenian
Penulis | : | Amirul Nisa |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR