Bobo.id - Olahraga merupakan aktivitas yang menyehatkan tubuh kita.
Dengan berolahraga, kita bisa terhindar dari penyakit yang menyerang tubuh.
Olahraga juga membuat tubuh kita jadi lebih berenergi.
Namun, setelah kita selesai berolahraga, kadang kita malah merasa mengantuk.
Padahal, kan, olahraga seharusnya bisa membuat kita lebih bersemangat lagi.
Sebenarnya kenapa, sih, kita bisa merasa seperti itu? Yuk, kita simak!
BACA JUGA: 4 Olahraga Terbaik untuk Kesehatan Tubuh
Olahraga Tidak Rutin
Olahraga yang hanya dilakukan sesekali membuat tubuh kita jadi merasa sangat lelah setelah berolahraga.
Kita akan merasa mengantuk karena rasa lelah itu.
Kekurangan Cairan
Saat kita berolahraga, tubuh akan mengeluarkan cairan dalam bentuk keringat.
Cairan tubuh ini harus diganti kalau sudah keluar.
Kalau tidak diganti, tubuh akan kekurangan cairan dan menyebabkan rasa kantuk.
BACA JUGA: 5 Olahraga Ini Unik dan Aneh!
Olahraga Terlalu Berat
Olahraga yang terlalu berat untuk kita juga bisa membuat tubuh menjadi cepat lelah.
Kita harus berolahraga dengan menyesuaikan kondisi fisik kita.
Kita harus bisa memilih olahraga mana saja yang memang cocok untuk anak-anak.
BACA JUGA: Empat Olahraga Ini Bisa Membuat Kerja Otak Jadi Lebih Baik
Terlalu Lama Olahraga
Selain memilih olahraga apa saja yang cocok untuk anak-anak, kita juga harus perhatikan lamanya berolahraga.
Olahraga dengan durasi yang sangat lama dan tanpa berhenti bisa membuat kita kelelahan.
Akibatnya, kita jadi lebih cepat mengantuk.
BACA JUGA: Bolehkah Kita Berolahraga Saat Sakit?
Kurang Tidur
Mengantuk setelah berolahraga juga bisa disebabkan karena kita kurang tidur.
Coba ingat-ingat, berapa lama kita tidur sebelum berolahraga.
Waktu tidur yang baik untuk anak-anak adalah sekitar delapan jam setiap malamnya.
Kalau kita tidak berolahraga saja, saat kita kurang tidur, pasti kita akan merasa mengantuk.
Apalagi kalau setelah berolahraga dan tubuh merasa lelah.
Nah, itulah beberapa alasan kenapa kita merasa mengantuk setelah berolahraga.
BACA JUGA: Olahraga di Malam Hari, Boleh atau Tidak?
Penulis | : | Cirana Merisa |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR