Kekurangan Kalori hingga karena Faktor Genetik, 6 Hal Ini Bisa Menjadi Penyebab Tetap Kurus meski Sudah Makan Banyak

By Tyas Wening, Rabu, 1 Juli 2020 | 18:45 WIB
Ilustrasi anak yang sedang makan (freepik/Jcomp)

Bobo.id - Beberapa orang akan mengurangi porsi makannya karena ingin menurunkan berat badannya.

Namun ada juga yang justru ingin menaikkan berat badan dengan cara menambah porsi makannya menjadi lebih banyak.

Sayangnya, ada yang sudah makan dalam porsi besar namun badannya tetap kurus dan berat badannya tidak bertambah.

Ternyata ada beberapa hal yang menyebabkan seseorang tetap kurus dan berat badannya tidak bertambah walau sudah makan dalam porsi besar, teman-teman.

Salah satunya penyebabnya ternyata karena faktor keturunan. Yuk, ketahui berbagai faktor yang menyebabkan seseorang tetap kurus meski sudah makan banyak!

Baca Juga: 10 Kebiasaan Baik Ini Bisa Membuat Kita Bertambah Tinggi, Perhatikan Pola Makan Hingga Posisi Tidur

Metabolisme yang Cepat

Beberapa orang yang sudah makan banyak tapi badannya tetap kurus bisa dipengaruhi faktor biologis, yaitu metabolisme cepat.

Metabolisme yang cepat bisa membuat tubuh punya jaringan tanpa lemak, atau punya massa otot lebih banyak.

Pemilik metabolisme cepat ini juga cenderung lebih mudah membakar kalori dibandingkan dengan orang yang memiliki jenis metabolisme normal atau lambat.

Untuk mengimbanginya, disarankan agar pemilik metabolisme cepat bisa memodifikasi pola makan dengan menambah asupan tinggi kalori yang sehat.

Faktor Genetik atau Keturunan

Faktor keturunan atau genetik bisa membuat seseorang punya metabolisme cepat seperti yang sudah dijelaskan tadi, teman-teman.

Metabolisme ini berperan penting dalam pembakaran kalori di dalam tubuh.

Hal inilah yang kemudian menyebabkan seseorang tetap kurus meski sudah mengonsumsi banyak makanan.

Baca Juga: Bisa Mencegah Berbagai Penyakit, Inilah 7 Manfaat Mengonsumsi Ceker Ayam, Sering Makan?

Kekurangan Kalori

Melansir dari situs Live Strong, defisit atau kurang kalori bisa menyebabkan berat badan rendah atau kurus.

Kondisi ini bisa terjadi saat seseorang cukup aktif bergerak, tapi konsumsi makanannya punya kepadatan energi atau kalori rendah.

Beberapa jenis makanan rendah kalori di antaranya sayuran, buah-buahan, sampai sup dengan kaldu lemak.

Untuk itu, kita disarankan untuk makan dengan pola gizi seimbang. Dengan begitu, kecukupan kalori bisa tetap terjaga namun badan tetap sehat.

Hanya fokus meningkatkan asupan kalori tanpa memperhatikan kualitas gizi juga bisa berbahaya bagi kesehatan, teman-teman.

Baca Juga: Minum Air Lemon Hangat di Pagi Hari Tak Selalu Baik, Ini Salah Satu Risikonya untuk Tubuh

Sebabnya, beberapa asupan tinggi kalori cenderung tidak sehat dan bisa memicu penyakit kronis, seperti gorengan, makanan cepat saji, minuman manis, dan lainnya.

Tingkatkan kalori dengan mengonsumsi sayur dan buah bersama biji-bijian, kacang-kacangan, sampai daging tanpa lemak, ikan yang kaya lemak sehat, dan sebagainya.

Hal yang tidak kalah penting, tetap pertahankan kebiasaan aktif bergerak dan rutin berolahraga, ya.

Kedua kebiasaan ini baik untuk menjaga kesehatan secara keseluruhan.

Baca Juga: Membantu Detoksifikasi hingga Menguatkan Jantung, MInum Air Rebusan Kunyit Punya Beragam Manfaat untuk Tubuh!

Terlalu Banyak Beraktivitas

Aktivitas fisik yang berlebihan bisa menjadi salah satu penyebab berat badan jadi sulit bertambah, teman-teman.

Saat melakukan aktivitas fisik, tubuh akan membakar kalori lebih banyak.

Kalau aktivitas kita berlebihan, misalnya olahraga terlalu berat atau terlalu sering, maka tubuh akan tetap kurus walaupun sudah mengonsumsi banyak makanan atau makan dalam porsi besar.

Baca Juga: Waspada! Sering Kelelahan Tanpa Sebab Bisa Jadi Pertanda Penyakit Berbahaya, Salah Satunya Diabetes

Permasalahan Medis atau Kesehatan

Sudah makan banyak tapi tetap kurus juga bisa jadi tanda suatu penyakit atau masalah kesehatan, lo.

Ada beberapa kondisi kesehatan dan konsumsi obat-obatan yang bisa menyebabkan berat badan rendah walaupun sudah cukup makan asupan bergizi.

Beberapa di antaranya adalah kelenjar tiroid terlalu aktif, diebetes yang tidak terkontrol, TBC, kanker, sampai masalah pencernaan kronis.

Cek kesehatan secara berkala untuk memastikan penyebab badan kurus walaupun makan banyak untuk mengetahui kalau kita tidak mengalami suatu penyakit.

Baca Juga: Bawang Merah Berkhasiat Redakan Bekas Gigitan Serangga, Ketahui 3 Bahan Alami Lain yang Juga Punya Manfaat Ini, yuk!

Stres

Stres juga bisa memicu pola hidup yang kurang sehat, nih, termasuk pola makan.

Kondisi saat stres ini bisa saja menjadi penyebab seseorang kesulitan meningkatkan berat badan.

Beragam hal bisa menjadi penyebab stres, mulai dari krisis kepercayaan diri, sampai masalah yang ada di sekitar kita.

(Penulis: Danastri Putri)

Yuk, lihat video ini juga!

-----