5 Sayur yang Jarang Ditemukan di Indonesia, Ada Kale hingga Rhubarb

By Amirul Nisa, Rabu, 25 September 2024 | 16:30 WIB
Romanesco salah satu jenis sayur yang sulit ditemukan di Indonesia. (maxpixel.net)

Bobo.id - Indonesia adalah negara yang terkenal dengan tanah subur dan beragam sumber daya alam.

Meski begitu, ternyata ada banyak jenis sayuran menarik yang justru sulit ditemukan di Indonesia, lo.

Padahal beberapa sayur tersebut cukup populer di banyak negara dan menjadi bagian dari beragam jenis hidangan.

Selain jarang ditemukan di Indonesia, beberapa jenis sayur ini juga memiliki beragam bentuk hingga rasa yang unik.

Bahkan kandungan pada beberapa jenis sayur ini berbeda dari jenis sayur yang bisa teman-teman temukan di pasaran.

Jadi, mari kenali beberapa jenis sayuran unik yang terkenal di berbagai negara namun sulit ditemukan di Indonesia.

1. Kale

Kale merupakan salah satu jenis sayuran yang sangat populer di negara-negara Eropa, terutama di kalangan pencinta makanan sehat.

Kale dikenal sebagai sayuran yang sangat kaya akan nutrisi, termasuk vitamin A, C, K, dan serat.

Bahkan, kale sering disebut sebagai "superfood" karena kandungan antioksidan yang tinggi dan manfaatnya untuk meningkatkan kesehatan jantung serta sistem kekebalan tubuh.

Di Indonesia, kale masih tergolong sayuran yang jarang ditemukan di pasar tradisional.

Baca Juga: Jarang Disadari, Ini 5 Kebisasaan yang Bisa Bikin Sayur Cepat Busuk

Biasanya, kale hanya tersedia di supermarket tertentu atau di toko-toko yang menyediakan produk impor.

Hal ini bisa terjadi karena iklim tropis Indonesia yang kurang mendukung budidaya kale secara massal.

2. Fiddlehead Fern atau Pakis Sayur

Pakis sayur, atau yang lebih dikenal sebagai fiddlehead fern di luar negeri, adalah jenis sayuran yang unik dengan bentuk menyerupai gulungan daun pakis muda.

Di beberapa daerah di Indonesia, pakis sayur mungkin masih bisa ditemukan di daerah pedesaan, terutama di wilayah Sumatra dan Kalimantan, namun tetap jarang ditemui di pasar kota besar.

Pakis sayur sangat kaya akan serat, vitamin C, dan zat besi, serta memiliki manfaat antioksidan yang tinggi.

Pakis sayur biasanya dimasak sebagai sayuran rebus atau ditumis, dan memiliki rasa yang agak pahit tetapi segar.

3. Romanesco

Romanesco adalah sayuran unik yang menyerupai campuran antara brokoli dan kembang kol, namun dengan pola geometris yang sangat menarik.

Sayuran ini memiliki bentuk spiral yang sangat simetris, dan tampilannya cukup menarik perhatian di pasar-pasar Eropa dan Amerika Utara.

Selain penampilannya yang unik, romanesco juga kaya akan vitamin C, K, dan serat, serta memiliki rasa yang lebih lembut dibandingkan brokoli.

Baca Juga: Tidak Perlu Beli Sabun Khusus, Ini 3 Bahan Alami untuk Cuci Buah dan Sayur

Di Indonesia, romanesco sangat jarang ditemukan di pasar tradisional dan biasanya hanya tersedia di supermarket atau toko yang menjual produk impor.

Sayuran ini tumbuh baik di daerah dengan iklim sejuk, sehingga tidak mudah dibudidayakan di wilayah tropis Indonesia.

Namun, bagi yang ingin mencobanya, romanesco dapat diolah seperti brokoli atau kembang kol, baik direbus, dikukus, maupun dipanggang.

4. Rhubarb

Rhubarb adalah sayuran yang sangat populer di Eropa dan Amerika Utara, namun jarang ditemukan di Indonesia.

Rhubarb dikenal karena tangkainya yang berwarna merah cerah dan sering digunakan dalam pembuatan kue atau pai.

Jenis sayuran ini punya rasa asam, sehingga sering kali dimasak dengan tambahan gula atau bahan pemanis lainnya.

Selain rasanya yang khas, rhubarb juga kaya akan serat, vitamin K, dan antioksidan.

Di Indonesia, rhubarb sangat sulit ditemukan karena tanaman ini tumbuh di daerah yang lebih dingin, sehingga jarang dibudidayakan di negara dengan iklim tropis seperti Indonesia.

5. Kohlrabi

Kohlrabi adalah sayuran yang tampak seperti campuran antara lobak dan kubis dengan tekstur yang renyah dan rasa yang manis serta sedikit pedas.

Baca Juga: Benarkah Kita Tidak Boleh Makan Salad saat Perut Kosong? Ini Faktanya

Bagian utama dari kohlrabi adalah bonggol besar yang tumbuh di atas tanah, namun bagian daunnya juga dapat dimakan, lo.

Kohlrabi kaya akan vitamin C, kalium, dan serat, serta sering digunakan dalam masakan salad, sup, atau dimasak dengan cara ditumis.

Nah, itu beragam jenis sayuran unik yang jarang bisa kita temukan di pasaran Indonesia.

Artikel ini dibuat dengan bantuan AI dan diperiksa ulang oleh Redaksi Bobo.id. 

(Editor: Heni Widiastuti)

----

Kuis!

Apa kandungan pada sayur kale?

Petunjuk: cek di halaman 1!

Lihat juga video ini, yuk!

---- 

Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo. 

Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.