Sedangkan, teori kedua adalah hewan kemungkinan memiliki protein di dalam matanya yang disebut cryptochrome. Protein itu yang membantu hewan melihat medan magnet.
Bagi penyu, kemampuan magnetoreception bukan hanya memberitahu arah, namun juga daratan mana yang menjadi tujuannya.
Bagaimana bisa penyu yang sudah melalang buana di lautan menemukan kembali pantai tempatnya menetas? Ternyata, setiap bagian tepi pantai memiliki ciri khas atau tanda magnetiknya masing-masing.
Penyu mengingat ini dan menggunakannya sebagai kompas kembali ke pantai tempatnya menetas.
(Penulis: Avisena Ashari, Grace Eirin)
Kuis! |
Berapa banyak telur yang bisa dihasilkan penyu belimbing? |
Petunjuk: Cek di halaman 2! |
Tonton video ini, yuk!
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Terbit Hari Ini, Mengenal Dongeng Seru dari Nusantara di Majalah Bobo Edisi 35, yuk!
Source | : | National Geographic |
Penulis | : | Grace Eirin |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR