Mengunyah sebanyak 32 kali sebenarnya adalah jumlah rata-rata yang dilakukan manusia dalam satu kali proses mengunyah.
Ada makanan yang harus dikunyah lebih dari 32 kali, seperti kacang yang harus dikunyah 40 kali, sedangkan semangka cukup dikunyah sebanyak 15 kali saja.
Hal yang perlu diperhatikan adalah cara kita dalam mengunyah makanan, salah satunya adalah mengunyah secara perlahan.
Dengan mengunyah secara perlahan, maka bisa meningkatkan jumlah nutrisi yang kita dapatkan dari makanan.
Baca Juga: Main Handphone di Tempat Gelap Bisa Berbahaya Karena Paparan Sinar Biru, Ini Cara Menguranginya
Apa yang Terjadi kalau Tidak Mengunyah Makanan?
Apakah kamu pernah makan secara terburu-buru, sehingga makanan tidak dapat dikunyah secara baik?
Atau mungkin saja ada makanan yang terlewat dalam proses mengunyah.
Wah, ternyata melewatkan proses mengunyah atau tidak mengunyah makanan dengan baik bisa menimbulkan beberapa masalah pada tubuh.
Makanan yang tidak dikunyah dengan baik akan menimbulkan masalah pencernaan.
Baca Juga: Saat Matang, Makanan yang Digoreng akan Mengapung, Apa Sebabnya, ya?
Kembung, diare, asam lambung, mual, gangguan pencernaan, adalah beberapa masalah pencernaan yang ditimbulkan ketika tidak mengunyah makanan dengan baik.
Selain itu, risiko tersedak juga menjadi lebih besar ketika makanan tidak dikunyah, karena kerongkongan akan kesulitan menelan makanan.
Nah, maka dari itu, biasakan untuk makan secara perlahan dan mengunyah makanan sampai cukup halus untuk ditelan, ya!
Yuk, tonton video ini juga!
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR