Bobo.id - Setiap hari, tubuh membutuhkan berbagai nutrisi untuk membantu agar tubuh bisa berfungsi dengan baik.
Karbohidrat, zat besi, berbagai vitamin, sampai protein bisa didapatkan dari makanan yang dikonsumsi setiap hari.
Karbohidrat bisa didapatkan dari nasi, kentang maupun beragam sumber lain.
Vitamin ada di berbagai sayur dan buah, sedangkan protein didapatkan dari konsumsi daging.
Baca Juga: Sehat tapi Bisa Bikin Perut Kembung, Hati-Hati Konsumsi Sayuran dan Minuman Ini
Namun ternyata tidak semua orang mengonsumsi daging sebagai sumber protein, nih, teman-teman.
Bagi orang-orang yang menjalankan gaya hidup vegetarian, maka mereka tidak makan daging maupun produk hewani lainnya.
Nah, sumber protein bagi mereka yang menjalankan pola hidup vegetarian bisa didapatkan dari makanan lain, salah satunya kedelai yang diolah menjadi tahu dan tempe.
Kira-kira apa efek atau dampaknya pada tubuh kalau kita tidak lagi mengonsumsi daging dan menggantinya dengan sumber protein lain, ya?
Memengaruhi Kesehatan Jantung
Bagi orang yang menjalankan pola hidup vegetarian dan vegan, daging yang tidak lagi dikonsumsi bukan hanya daging sapi.
Segala jenis daging dari hewan, termasuk daging ayam, ikan, kerang, dan daging hewan lainnya juga sudah tidak lagi dikonsumsi, lo.
Nah, tidak lagi mengonsumsi daging ternyata bisa memberikan efek positif maupun negatif bagi tubuh, salah satunya untuk kesehatan jantung.
Para ahli menyatakan, tidak lagi mengonsumsi daging merah seperti daging sapi bisa mengurangi risiko penyakit jantung.
Namun sayangnya, hal sebaliknya justru terjadi saat kita tidak lagi mengonsumsi ikan.
Baca Juga: Ada Orang yang Tahan Makan Pedas, Ada Juga yang Tidak Tahan, Benarkah Dipengaruhi oleh Gen?
Tidak lagi mengonsumsi ikan justru bisa meningkatkan risiko penyakit jantung dan sistem peredaran darah, teman-teman.
Ikan tinggi akan kandungan asam lemak omega 3, yang bisa mengurangi risiko penyakit jantung.
Inilah sebabnya tidak lagi mengonsumsi ikan sama sekali bisa berdampak buruk bagi kesehatan.
Namun bagi yang ingin menjalankan pola hidup vegetarian, maka bisa mengganti sumber lemak dengan lemak nabati yang sehat, seperti kacang almond dan kacang kenari.
Baca Juga: Meski Lelah, Jangan Langsung Duduk Setelah Berlari, Cari Tahu Alasan dan Akibatnya!
Berdampak pada Kesehatan Sistem Pencernaan
Tidak lagi mengonsumsi daging sama sekali juga bisa memengaruhi mikrobioma dalam tubuh.
Mikrobioma adalah kumpulan bakteri, virus, dan sel-sel lain yang mendiami dan berinteraksi pada tubuh manusia.
Dalam tubuh kita, mikrobioma ini menempati usus dan sistem pencernaan, teman-teman.
Saat seseorang tidak lagi mengonsumsi daging sama sekali, hal ini bisa berdampak positif pada jumlah bakteri baik pada usus, lo.
Baca Juga: Telapak Tangan dan Kaki Tidak Menghitam Meski Terpapar Sinar Matahari, Ketahui Sebabnya, yuk!
Penyebabnya adalah karena banyak hewan yang diternakkan dengan diberi hormon dan antibiotik, yang bisa mengubah bakteri baik dalam tubuh dengan cara yang sama saat kita mengonsumsi antibiotik.
Mengurangi bahkan tidak lagi mengonsumsi daging sama sekali juga akan memengaruhi perkembangan mikrobioma dalam tubuh yang memiliki efek luas pada kesehatan.
Namun reaksi usus pada makanan pengganti daging juga akan ebrbeda pada setiap orang dan makanan pengganti yang dikonsumsi.
Kalau daging diganti dengan tumbuhan, seperti sayur, buah, atau kacang-kacangan, ini artinya kita mengonsumsi lebih banyak serat.
Baca Juga: Apa Saja Tiga Aktivitas Manusia yang Bisa Mengakibatkan Terjadinya Krisis Air?
Saat serat ini dipecah oleh bakteri di usus besar, maka akan menghasilkan rantai pendek asam lemak, yang bisa menjadi sumber nutrisi utama.
Sedangkan kalau daging diganti dengan produk olahan daging yang tinggi gula, maka bisa menyebabkan pertumbuhan bakteri negatif menjadi lebih banyak, teman-teman.
Namun Tidak Mengonsumsi Daging Juga Bisa Turunkan Risiko Kanker
Berdasarkan penelitian yang dilakukan tahun 2013 pada lebih dari 2.000 orang menunjukkan, berhenti mengonsumsi daging bisa menurunkan risiko terkena kanker, lo.
Sedangkan pada penelitian sebelumnya, yang dilakukan pada 2012 terhadap hampir 125.000 orang menunjukkan kalau pola vegetarian bisa menurunkan risiko kanker sebesar 18 persen.
Meskipun belum dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai hubungan menurunnya risiko kanker dengan berhenti mengonsumsi daging, ada beberapa kemungkinan, nih, teman-teman.
Beberapa ahli menyatakan penurunan risiko kanker ini kemungkinan disebabkan oleh penurunan kadar lemak jenuh yang biasanya didapatkan dari daging.
Sedangkan konsumsi berbagai jenis tanaman, seperti buah, sayur, biji-bijian, dan kacang-kacangan bisa menjadi bahan bakar bagi tubuh.
Mengonsumsi berbagai makanan nabati bisa memberikan bahan bakar untuk tubuh, nutrisi positif, dan mengurangi lemak jenuh.
Yuk, lihat video ini juga!
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dunia satwa, dan komik yang kocak, langsung saja berlangganan majalah Bobo, Mombi SD, NG Kids dan Album Donal Bebek. Caranya melalui: www.gridstore.id
Atau teman-teman bisa baca versi elektronik (e-Magz) yang dapat diakses secara online di ebooks.gramedia.com
Karakter yang Ikonik, Siapakah Nama Asli Shin-chan dalam Anime Crayon Shin-chan?
Source | : | Bustle |
Penulis | : | Tyas Wening |
Editor | : | Avisena Ashari |
KOMENTAR