Siapa sih yang tidak suka permen, coklat, dan es krim? Rasanya enak dan manis. Tapi dampaknya tidak enak dan manis untuk tubuh. Terlalu banyak mengkonsumsi makanan manis bisa membahayakan kesehatan tubuh kita. Apa saja bahayanya?
Bisa merusak gigi
Kalau yang ini pasti sering kamu dengar dari orang tuamu. Memang benar, makanan manis bisa merusak gigi. Makanan manis mengandung gula. Nah, gula mempunyai kandungan yang mudah dicerna oleh bakteri jahat di dalam mulut. Kalau kamu mengkonsumsi makanan manis, berarti kamu memberi makan bakteri jahat yang bisa merusak gigimu.
Menambah risiko obesitas
Makanan manis mengandung gula tambahan, seperti fruktosa, sukrosa, dan corn syrup. Ketiga zat ini mengandung jumlah kalori yang tinggi. Hal ini dapat menambah lemak dalam tubuh. Kalau sudah menumpuk, kita dapat mengalami obesitas atau kelebihan berat badan.
Menyebabkan kerusakan hati
Zat dalam gula yang berbahaya bagi hati adalah fruktosa. Hati hanya bisa mencerna fruktosa dalam jumlah tertentu. Fruktosa lalu akan diubah menjadi glikogen dan disimpan dalam tubuh. Kalau ada fruktosa berlebih, hati akan mengubahnya menjadi lemak. Jika lemak tersebut menumpuk maka dapat merusak hati.
Mengubah otot jantung
Gula juga bisa berpengaruh buruk pada jantung. Kandungan glukosa 6-fosfat dapat mengubah otot jantung. Hal ini ada dalam penelitian Journal of American Heart. Perubahan pada otot jantung membuatnya tidak bisa menjalankan fungsinya dengan baik, yaitu memompa darah. Jadi gula bisa meningkatkan risiko gagal jantung.
Dapat menyebabkan diabetes
Ini dia penyakit yang memang disebabkan oleh meningkatnya kadar gula atau hiperglisemia. Kandungan gula berlebih dapat mengganggu sistem insulin dalam tubuh dan menyebabkan diabetes.
Jadi, jangan terlalu banyak mengkonsumsi makanan manis ya. Dampaknya bermacam-macam, mulai dari merusak gigi sampai organ-organ tubuh yang penting. Ayo hidup sehat!
Bisa Mengisi Waktu Liburan, Playground Berbasis Sains Interaktif Hadir di Indonesia!
Penulis | : | Aisha Safira |
Editor | : | Sigit Wahyu |
KOMENTAR