Bobo.id - Vitamin C adalah salah satu vitamin yang paling sering dibutuhkan saat tubuh sehat maupun sakit.
Vitamin C memang menawarkan sejumlah manfaat bagi kesehatan, terutama dalam menjaga sistem kekebalan tubuh.
Mengonsumsi vitamin C dapat membantu menyerap zat besi, melindungi sel-sel tubuh, dan membantu penyembuhan luka.
Asupan vitamin C bisa kita dapatkan dari buah dan sayur, seperti jeruk, lemon, dan stroberi, brokoli, seledri, hingga kembang kol.
Kebanyakan orang juga akan menambah konsumsi suplemen vitamin C, terutama pada musim hujan agar terhindar dari penyakit.
Namun, mengonsumsi vitamin C tentunya harus sesuai dengan anjuran dokter atau tidak melebihi dosis harian.
Sebab, meskipun manfaatnya baik untuk tubuh, ternyata kita juga tidak boleh kelebihan vitamin C, teman-teman.
Kelebihan asupan vitamin C bisa menyebabkan beberapa gangguan pada tubuh. Apa saja? Cari tahu bersama, yuk!
1. Gangguan Pencernaan
Efek samping jika terlalu banyak mengonsumsi vitamin C yang pertama adalah gangguan pencernaan.
Hal ini terjadi bukan karena mengonsumsi makanan mengandung vitamin C, melainkan konsumsi vitamin dalam bentuk suplemen.
Baca Juga: Tak Hanya Jeruk, 7 Buah Ini Punya Kandungan Vitamin C yang Tinggi, Salah Satunya Jambu Biji
Gangguan pencernaan ini bisa berupa diare, mual, dan iritasi saluran pencernaan yang disebabkan oleh asam dan empedu.
Seseorang kemungkinan besar akan mengalami gejala pencernaan jika mengonsumsi vitamin C dengan dosis lebih dari 2.000 mg sekaligus.
2. Batu Ginjal
Efek buruk selanjutnya jika terlalu banyak mengonsumsi vitamin C adalah berisiko terkena batu ginjal, teman-teman.
Penyakit ini diketahui disebabkan oleh tubuh yang memproduksi senyawa oksalat dan asam urat dalam urin.
Semakin banyak mengonsumsi vitamin C, maka semakin banyak pula jumlah oksalat dalam urin seseorang.
Senyawa oksalat itu akan mengikat mineral dan membentuk kristal yang jadi penyebab pembentukan batu ginjal.
3. Nutrisi Tak Seimbang
Ketika tubuh mengonsumsi vitamin C terlalu banyak, tubuh juga tidak akan mampu untuk menyerap nutrisi lain.
Hal ini bisa mengakibatkan tubuh kekurangan zat dan vitamin lainnya yang bermanfaat bagi tubuh.
Misalnya, mengonsumsi vitamin C berlebihan bisa menurunkan kadar vitamin B12 dan mineral tembaga dalam tubuh.
Baca Juga: Tak Hanya Jeruk, 7 Buah Ini Punya Kandungan Vitamin C yang Tinggi, Salah Satunya Jambu Biji
Ketika nutrisi pada tubuh tidak seimbang, maka bisa menyebabkan tubuh yang rentan terserang penyakit.
4. Kelebihan Zat Besi
Tahukah teman-teman? Vitamin C dikenal memiliki fungsi untuk meningkatkan penyerapan zat besi.
Vitamin C yang berperan sebagai penyerap zat besi, akan menyerap zat besi lebih banyak dari yang dibutuhkan tubuh.
Hal ini akan memicu hemokromatosis, yakni tubuh kelebihan zat besi dan memengaruhi rusaknya jaringan dalam tubuh.
Beberapa jaringan yang rusak karena kelebihan zat besi, seperti jantung, pankreas, kelenjar tiroid, hati, dan saraf.
5. Memicu Osteofit
Dilansir dari laman SehatQ, mengonsumsi vitamin C terlalu banyak bisa meningkatkan risiko terkena osteofit.
Penyakit ini terjadi ketika ada benjolan tulang yang muncul di sekitar sendi atau tulang yang terkadang menimbulkan nyeri.
Sementara itu, kekurangan vitamin C juga memiliki risiko tinggi terkena prheumatoid arthritis (peradangan pada sendi).
Berapa Batas Asupan Vitamin C?
Baca Juga: 6 Manfaat Buah Sirsak, dari Hilangkan Stres hingga Sehatkan Kulit
Dosis vitamin C yang dibutuhkan anak-anak sebagai suplemen makanan adalah 35–100 mg per hari.
Sedangkan vitamin C yang dibutuhkan anak-anak untuk mengobati skorbut atau penyakit kekurangan vitamin C adalah 100–300 mg per hari.
Dosis vitamin C untuk penyakit skorbut harus dibagi menjadi beberapa dosis, selama 2 minggu atau lebih.
Mengonsumsi vitamin C dengan takaran yang pas bisa menurunkan risiko akibat penyakit tekanan darah tinggi, misalnya penyakit jantung.
Bagaimana dengan suplemen vitamin C?
Dilansir dari KlikDokter, suplemen vitamin C sebenarnya aman untuk dikonsumsi setiap hari, terutama bagi yang sering terpapar polusi.
Selain itu, bagi teman-teman yang sedang terserang infeksi juga perlu mengonsumsi vitamin C agar daya tahan tubuh meningkat.
Namun ingat, jangan mengonsumsi vitamin C melebihi jumlah yang sudah dianjurkan karena bisa menimbulkan gangguan kesehatan.
(Penulis: Thea Arnaiz)
----
Kuis! |
Darimanakah kita bisa mengonsumsi vitamin C? |
Petunjuk: cek di halaman 1! |
Lihat juga video ini, yuk!
----
Ingin tahu lebih banyak tentang pengetahuan seru lainnya, dongeng fantasi, cerita bergambar, cerita misteri, dan cerita lainnya? Teman-teman bisa berlangganan Majalah Bobo.
Untuk berlangganan, teman-teman bisa mengunjungi Gridstore.id.
Manchester City vs Chelsea, Duel Gengsi Manchester Biru dan London Biru Demi Top 4
Source | : | Kompas.com,Klik Dokter,sehatQ |
Penulis | : | Fransiska Viola Gina |
Editor | : | Sarah Nafisah |
KOMENTAR