Di Baicai Gou, Liaoning, China telah ditemukan fosil dinosaurus berbulu yang mirip dengan burung. Fosil ini ditemukan oleh para ilmuwan dari Univeristy of Hong Kong. Spesies dinosaurus diperkirakan ada di Bumi sejak 125 juta tahun yang lalu. Dinosaurus yang masuk dalam kelompok troodontidae ini diberi nama Jianianhualong tengi.
Mengenal Jianianhualong tengi
Jianianhualong tengi mempunyai panjang tubuh kira-kira 91 cm. Ia digolongkan ke dalam kelompok troodontidae yang bersaudara dekat dengan burung. Dinosaurus ini juga memiliki bulu yang ukurannya tidak sama. Jianianhualong tengi memiliki bulu besar di bagian kaki depan dan belakang serta ekornya. Uniknya lagi, bulu di bagian ekornya juga tidak sama besar. Satu sisi bulu terlihat lebih lebar dari yang lain.
Apakah bisa terbang?
Bulu dari Jianianhualong tengi ini dapat diteliti untuk mengetahui sejarah terbangnya hewan. Tapi ilmuwan belum bisa mengetahui apakah spesies dinosaurus mirip burung ini bisa terbang. Bulu-bulu yang tidak simetris pada Jianianhualong tengi bisa saja digunakan untuk hal lain. Contohnya untuk melakukan lompata yang jauh atau bergerak lebih gesit untuk menghindari pemangsa.
Para ilmuwan juga membandingkannya dengan spesies lain dalam kategori troodontidae. Bagian kaki depan dan pinggul Jianianhualong tengi memiliki kesamaan dengan troodontidae yang masih primitive. Sedangkan bagian kepala dan kaki belakangnya memiliki kesamaan dengan troodontidae yang telah berkembang.
Para ilmuwan mengatakan kalau temuan ini bisa digunakan untuk meneliti evolusi awal dan fungsi bulu yang tidak simetris. Temuan ini juga penting untuk meneliti evolusi kerangka tubuh troodontidae. Apakah memang dinosaurus ini bersaudara dengan burung dan bisa terbang? Kita tunggu saja ya hasil penelitian berikutnya.
Penulis | : | Aisha Safira |
Editor | : | Sigit Wahyu |
KOMENTAR