Bertabrakan dengan burung dapat membahayakan pesawat terbang. Kerusakan juga dapat terjadi pada bandara tersebut. Bandara di Kanada mencegah hal ini menggunakan Robird. Apa itu Robird? Robird adalah drone yang dapat terbang seperti burung elang. Drone ini diciptakan oleh Clear Flight Solutions di Belanda. Robird sudah pernah diuji coba di Bandara Dusseldorf Weeze, Jerman.
Cara kerja Robird
Robird diciptakan untuk menghalau burung yang ada di landasan terbang. Drone ini dibuat mirip sekali dengan burung elang. Beratnya sama dengan burung elang dan terbangnya pun dengan cara mengepakan sayap. Jadi, kawanan burung akan merasa takut karena melihat bayangan dan kepakan sayap Robird. Mereka akan merasa diawasi oleh musuh mereka.
Rencananya Robird akan digunakan di Bandara Edmonton, Kanada. Saat ini, Bandara Edmonton menggunakan efek suara dan sinar laser untuk menjauhkan kawanan burung dari landasan pesawat. Tapi ternyata burung-burung ini pintar dan bisa beradaptasi. Setelah beberapa lama, mereka belajar untuk terbang menghindar dari efek suara dan sinar laser tersebut.
Bahaya burung bagi pesawat terbang
Burung tidak akan menyumbat mesin pesawat terbang. Tapi ia dapat membengkokan atau membuat baling-baling retak dan menyebabkan mesin kehilangan daya. Baling-baling pesawat modern memang kuat. Tapi baling-baling ini tetap tidak menyukai benda asing yang menabraknya dalam kecepatan tinggi. Peristiwa ini pernah terjadi pada US Airways dengan nomor penerbangan 1549. Pesawat ini harus melakukan pendaratan darurat di Sungai Hudson setelah bertabrakan dengan sekawanan angsa.
Penggunaan Robird akan diawasi selama tiga bulan. Para pilot dan maskapai penerbangan juga akan mendapat penjelasan tentang prosedur penggunaan Robird. Clear Flight Solutions berharap Robird dapat digunakan di sektor lain, seperti pertanian, pelabuhan, pembuangan limbah juga minyak dan gas.
Penulis | : | Aisha Safira |
Editor | : | Sigit Wahyu |
KOMENTAR