Saat ini fidget spinner menjadi mainan yang sangat populer. Oleh karena kepopulerannya, mainan ini juga dimainkan oleh para astronot lo. Seperti apa ya kalau fidget spinner dimainkan di luar angkasa?
Siapa yang tidak tahu mainan fidget spinner? Awalnya mainan ini dibuat untuk membantu menghilangkan kecemasan atau kegelisahan. Mainan ini juga digunakan untuk penyandang ADHD untuk fokus.Tapi sekarang mainan ini menjadi tren di kalangan muda maupun tua. Bahkan, fidget spinner juga bisa dimainkan oleh para astronot.
Fidget spinner di luar angkasa
Para astronot di Stasiun Antariksa Internasional atau ISS bisa ikut memainkan fidget spinner di luar angkasa. Pertanyaannya adalah apakah putaran fidget spinner di luar angkasa akan tetap sama seperti di Bumi? Bumi dan luar angkasa mempunyai lingkungan yang berbeda. Di Bumi ada gaya gravitasi. Sedangkan di luar angkasa yang hampa udara tidak ada gravitasi.
Menurut Badan Antariksa Amerika Serikat atau NASA, fidget spinner akan tetap berputar di luar angkasa. Putarannya pun mirip seperti di Bumi. Mainan ini tetap dapat berputar dan berhenti dipengaruhi oleh kondisi lingkungan di ISS. Dan Huot, juru bicara NASA, menjelaskan bahwa putaran fidget spinner di atas ISS dapat berhenti karena adanya gesekan dan hambatan udara.
Putarannya melambat dan lebih lama
Mengapa fidget spinner tetap bisa berputar di luar angkasa? Karena fidget spinner berputar pada sebuah poros. Selama porosnya masih berfungsi, mainan ini tetap akan berputar walaupun dengan gesekan udara yang rendah. Bedanya, di atas ISS, putaran fidget spinner akan menjadi sedikit lebih lambat daripada di Bumi. Hal ini disebabkan oleh kurangnya tekanan udara di luar angkasa.
Uniknya lagi, fidget spinner dapat berputar lebih lama di luar angkasa bahkan tidak berhenti sama sekali. Sebabnya, di luar angkasa minim gesekan sehingga fidget spinner dapat berputar dalam jangka waktu yang lama. Meskipun begitu, lama kelamaan putarannya tetap akan berhenti. Rencananya, di akhir tahun ini, fidget spinner benar-benar akan dikirim ke ISS.