Ada banyak jenis pasta, seperti spageti, fetucini, fusilli, dan angel hair. Ini adalah pasta yang umum. Ada juga pasta yang langka, yaitu su filindeu. Kabarnya, pasta ini terancam punah lo!
Su filindeu adalah pasta terlangka yang ada di dunia. Hanya ada tiga orang di dunia ini yang bisa membuat su filindue. Salah satunya adalah wanita bernama Paola Abraini yang tinggal di Kota Nuoro, Sardinia, Itali. Kedua orang lainnya adalah keponakan perempuan Bu Abraini dan saudara iparnya. Hal ini menyebabkan pasta terlangka ini terancam punah.
Sejarah su filindeu
Pasta su filindeu mulai dibuat oleh perempuan di kota Nuoro sejak 300 tahun yang lalu. Tidak ada yang ingat, bagaimana atau mengapa perempuan di kota Nuoro membuat su filindeu. Cara pembuatan pasta ini diajarkan turun menurun hanya kepada para perempuan di keluarga Abraini. Pasta yang namanya berarti ‘benang Tuhan’ ini selalu dibuat untuk acara Feast of San Fransesco.
Feast of San Fransesco adalah acara yang digelar dua tahun sekali. Acara ini diisi dengan perjalanan ziarah sepanjang 33 km dari Kota Nuoro ke Desa Lula. Perjalanan ini bisa ditempuh dengan kaki atau menunggang kuda. Nah, setelah selesai melakukan perjalanan, para peziarah akan diberi hidangan pasta su filindeu ini.
Cara membuat su filindeu
Bahan yang dibutuhkan untuk membuat pasta su filindeu hanya tepung semolina, garam, dan air. Namun cara membuatnyalah yang sulit. Adonan semolina harus ditarik dan dilipat sampai menjadi 256 helai pasta yang sangat tipis. Ketebalannya hanya setengah dari angel hair pasta yang terkenal karena ketipisannya, 0.78 - 0.88 mm. Jika sudah jadi, pasta ini akan diregangkan pada kawat setipis jarum secara diagonal.
Hampir punah
Oleh karena cara pembuatannya yang sangat sulit, tidak ada orang yang sanggup mempelajarinya. Hanya satu anak perempuan Bu Abraini yang mengetahui teknik pembuatan su filindeu. Sayangnya, ia tidak punya kesabaran untuk membuatnya. Bu Abraini pun sempat membuka kelas pembuatan su filindeu di rumahnya. Setelah murid-muridnya melihat cara pembuatan su filindeu, mereka merasa itu sangat sulit dan berhenti belajar.
Orang dari luar kota Nouro pun datang untuk mempelajari pembuatan pasta su filindeu. Salah satunya adalah Chef Jamie Oliver. Awalnya,Chef Jamie memang mencoba membuat pasta ini. Namun setelah gagal selama dua jam, ia pun menyerah. Tak heran kalau pasta ini terancam punah ya.
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Penulis | : | Aisha Safira |
Editor | : | Vanda Parengkuan |
KOMENTAR