Alpukat (Persea americana) berasal dari Amerika dan Meksiko. Tinggi pohonnya bisa mencapai 20 meter dan bunga pohon alpukat biasanya berwarna hijau kekuning-kuningan. Buah alpukat berbentuk bulat, dengan kulit berwarna hijau tua. Sedangkan dagingnya berwarna hijau muda kekuningan dan teksturnya pun lembut.
Diperkenalkan oleh Belanda pada abad 19
Alpukat diperkenalkan oleh bangsa Belanda pada abad ke-19. Sebenarnya nama alpukat berasal dari bahasa Inggris yaitu avokad. Bahkan mulanya buah ini juga berasal dari bahasa Aztek, sebab bangsa Aztek merupakan penduduk asli Amerika dan Meksiko.
Spanyol kemudian memasuki wilayah Amerika pada abad 16, kemudian membawa alpukat kepada masyarakat Eropa. Sejak itu, alpukat mulai dikenal luas, bahkan masuk ke Indonesia.
Alpukat mengandung banyak vitamin
Buah alpukat mengandung vitamin yang bermanfaat bagi tubuh, misalnya vitamin B6 yang berguna untuk meningkatkan sistem imun pada tubuh, serta vitamin E yang bertugas mencegah penyakit dan melindungi perkembangan otak. Selain itu, alpukat juga mengandung kalium yang bisa menyeimbangkan cairan dalam tubuh, lo, teman-teman!
Alpukat memang kurang enak kalau dikonsumsi langsung. Tetapi kalau sudah dibuat jus, pasti kamu menyukainya.
Menuju Dua Dekade, National Geographic Indonesia Gelar Pameran Foto Sudut Pandang Baru Peluang Bumi
Penulis | : | Petronela Putri |
Editor | : | Sigit Wahyu |
KOMENTAR