Telegram, Cara Orang Zaman Dulu Mengirim Pesan

By Petronela Putri, Minggu, 30 April 2017 | 22:02 WIB
Contoh pesan telegram (Foto: queenreres.blogspot.co.id) (Petronela Putri)

Sebelum ada SMS, WA, dan Line seperti sekarang, orang pada zaman dulu menggunakan telegram untuk mengirim pesan.

Telegram berbeda dengan telegraf

Secara singkat, telegram adalah pesannya. Sedangkan telegraf adalah alat yang digunakan untuk menyampaikan pesan tersebut kepada penerima. Biasanya, telegram bisa digunakan untuk menyampaikan informasi dalam jarak yang cukup jauh, dan ada dokumentasinya juga, lo!

Dipopulerkan oleh seorang berkebangsaan Amerika

Telegram pertama kali dicetuskan oleh Samuel F.B. Morse, orang Amerika yang mempopulerkan kirim mengirim telegram sekitar tahun 1800-1900. Hal yang membuat orang beralih dan tertarik pada telegram adalah karena biayanya yang lebih murah, dan tingkat penyampaian pesannya juga cepat. Tidak sampai satu hari, pesan yang teman-teman kirimkan akan tiba di tangan penerima.

Cara kerja telegram

Telegram ini berisi kode-kode tertentu yang dikirimkan lewat telegraf. Selain itu, alat ini bisa menjangkau daerah-daerah dalam maupun luar negeri sebab menggunakan kabel bawah laut. Nah, kabel inilah yang menghubungkan satu lokasi ke lokasi lain yang dekat maupun sangat jauh jaraknya.

Tarif telegram dihitung per karakter dan dihitung termasuk tanda baca. Tetapi sayangnya telegram kelamaan dihentikan karena adanya berbagai teknologi lain yang terus berkembang. Telegram terakhir tercatat dikirim pada tahun 2006 oleh sebuah perusahaan bernama Western Union.