Sejarah Perkembangan Pasta

By Petronela Putri, Minggu, 7 Mei 2017 | 08:14 WIB
Foto: theodysseyonline.com (Petronela Putri)

Pasta terkenal sebagai salah satu makanan khas Italia. Makanan ini kemudian berkembang ke berbagai negara, termasuk Indonesia. Di Italia sendiri, pasta sudah tercatat sejak lama, bahkan sejak tahun 400 sebelum Masehi, lo!

Pasta di Italia dan Cina

Pasta merupakan makanan hasil campuran terigu, telur, garam, olive oil, dan sebagainya, kemudian membentuk adonan tertentu. Adonan inilah yang kemudian dibentuk lagi menjadi berbagai jenis bentuk dan ukuran. Biasanya, pasta akan direbus sebelum dicampurkan dengan bahan yang lain. Tekstur pasta juga tergolong lembut.

Tapi tahukah teman-teman, bahwa pasta ternyata sudah ada sejak zaman dulu di Italia, bahkan sejak tahun 400 sebelum Masehi. Konon, dulunya ada makanan sejenis yang menjadi hiasan makam bangsa Etruscan. Sedangan di Cina, masyarakatnya sudah mengenal mie dan pasta sejak 2.000 tahun sebelum Masehi.

Pernah menjadi pengganti makanan pokok

Ada lagi cerita lain mengenai pasta, teman-teman. Dari dulu ada banyak sekali jenis makanan yang sangat mirip dengan pasta dan ditemukan di berbagai tempat di dunia. Meski mayoritas penduduk di wilayah tersebut mengonsumsi sereal gandum maupun bubur, tetapi mereka juga mengonsumsi pasta.

Jadi, bisa dipastikan bahwa pasta pernah menjadi pengganti makanan pokok bagi beberapa lapisan masyarakat. Sebab pasta termasuk makanan yang cukup sederhana cara memasaknya, dan juga lebih gampang disimpan dalam waktu agak lama.

Pasta kering

Orang Italia kemudian berpikir bagaimana caranya bisa membawa pasta untuk cadangan makanan ketika berpindah-pindah. Sejak itu pula, muncul pasta kering yang lebih praktis dan awet.

Pasta di Indonesia

Ada total belasan jenis pasta tersebar di seluruh dunia, seperti Rigatoni, Penne, Ditali, Fusilli, dan lain sebagainya. Tetapi yang paling sering dikonsumsi serta menjadi favorit orang Indonesia adalah Macaroni, Spageti, dan Lasagna.