Hiu adalah pemangsa makhluk-makhluk hidup di lautan, tapi hiu yang satu ini berbeda. Hiu kepala sekop ini suka memakan rumput. Kok, bisa, ya?
Makan Rumput
Ada sekitar 360 jenis hiu yang tersebar di seluruh dunia. Salah satunya adalah Bonnethead atau hiu kepala sekop. Hiu ini terkenal sebagai pemakan rumput dalam jumlah cukup besar. Ini agak berbeda dari makanan hiu pada umumnya. Biasanya, hiu terkenal sebagai pemangsa daging, bukan tumbuhan seperti rumput.
Bahkan, menurut penelitian, hiu yang masih merupakan kerabat dekat hiu martil ini mengonsumsi rumput lamun sejumlah lebih dari 50%, lo! Hewan ini biasa hidup di lepas pantai Amerika dan menyukai perairan hangat. Selama musim panas, mereka biasa berada di Georgia atau wilayah Carolina. Ketika musim semi dan gugur, hiu ini lebih banyak di Florida. Nah, ketika musim dingin, mereka akan mendekati wilayah khatulistiwa sebab wilayahnya akan lebih hangat daripada perairan lain.
Serperti Apakah Lamun?
Di dalam lautan, ada beberapa jenis tumbuhan yang tumbuh. Jika teman-teman pernah mendengar nama rumput laut, itu hanya salah satunya. Rumput laut, atau biasa dikenal sebagai seaweed biasanya sering diolah menjadi berbagai jenis panganan oleh manusia.
Selain rumput laut, ada pula tumbuhan yang bernama lamun. Lamun (seagrass) tumbuh di perairan dangkal, maksimal kedalaman 10 meter. Lamun juga biasanya tumbuh dalam jumlah banyak sekaligus, sehingga bisa membentuk sebuah tempat serupa padang rumput.
Masih Terus Diteliti
Masih belum ada kepastian jelas mengapa hewan ini mengonsumsi lamun. Sebagian peneliti menduga, bahwa ada kemungkinan hiu kepala sekop hanya kebetulan mengonsumsi seagrass saat sedang mengunyah hewan.
Para peneliti khawatir, bagaimana pencernaan hiu tersebut memroses lamun yang mereka makan dalam jumlah besar. Karena belum mengetahui alasan pasti mengapa lamun menjadi makanan pilihan hiu tersebut, belum ada peneliti atau ahli yang bisa menyimpulkan lebih jauh.
Kemungkinan yang paling masuk akal adalah bahwa hiu kepala sekop mungkin saja mempunyai mikrobioma tertentu di dalam usus, sehingga menghasilkan enzim yang berguna untuk menguraikan lamun. Prinsip seperti ini memang biasanya berlaku untuk hewan omnivora, tetapi tidak menutup kemungkinan bahwa hiu kepala sekop juga memilikinya, lo!
Penulis | : | Petronela Putri |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR