Apa yang teman-teman bayangkan ketika melihat sebuah gambar? Digambar dengan tangan, atau dengan bantuan komputer? Seorang wanita bernama Keira Rathbone menggunakan cara lain untuk melukis...
Lukisan tangan hingga digital
Dulunya, sebuah lukisan atau sketsa dibuat dengan tangan. Butuh ketelitian untuk bisa menghasilkan sebuah lukisan atau sketsa yang bagus. Sejak berkembangnya teknologi dari masa ke masa, melukis menjadi semakin mudah.
Kini ada banyak aplikasi atau software yang bisa membantu kita membuat gambar atau lukisan. Bahkan beberapa di antaranya adalah aplikasi gratis dan bisa menghasilkan lukisan cantik dalam waktu singkat.
Akan tetapi, Keira Rathbone. Seniman asal Inggris ini termasuk unik. Keira menggunakan mesin ketik untuk membuat lukisan.
Melukis dengan mesin ketik, bagaimana caranya?
Mesin ketik termasuk salah satu alat yang kini mulai jarang digunakan. Semua orang beralih pada teknologi komputer. Namun Keira Rathbone malah memanfaatkan mesin ketik sebagai alat utama dalam membuat lukisan-lukisannya.
Lalu, bagaimana cara membuat lukisan dengan mesin ketik? Ini rahasianya!
Keira Rathbone mengetikkan satu per satu huruf pada mesin ketik, sementara tangan lainnya menggeser pembatas kertas dengan cekatan agar huruf-huruf yang diketikkan dapat langsung tersusun rapi menjadi lukisan yang diinginkan.
Huruf-huruf yang ada pada lukisan Keira takkan bisa terbaca menjadi satu rangkaian kalimat. Keira Rathbone sengaja mengetikkan huruf-huruf acak karena memang tidak ingin ada huruf yang menjadi kalimat.
Belajar selama belasan tahun
Meski tergolong unik, ternyata Keira Rathbone sudah belajar menciptakan lukisan lewat mesin ketik selama kurang lebih 14 tahun. Awalnya, mesin tersebut hanya digunakan untuk membuat artikel. Namun suatu waktu, ia punya ide untuk menciptakan sesuatu yang baru.
Alasan utama Keira Rathbone memilih mesin ketik sebagai sarana melukis adalah karena tidak menggunakan listrik. Ia juga suka pada keunikan bunyi yang dihasilkan mesin ketiknya.
Lulusan Fakultas Seni dari Universitas West of England di Bristol ini sudah menghasilkan cukup banyak lukisan. Di antara lukisannya, ada yang terjual hingga mencapai Rp 3.000.000,-
Tomat-Tomat yang Sudah Dibeli Bobo dan Coreng Hilang! Simak Keseruannya di KiGaBo Episode 7
Penulis | : | Petronela Putri |
Editor | : | KUSSUSANI |
KOMENTAR