Festival Nakizumo, Lomba Bikin Bayi Menangis

By Aisha Safira, Rabu, 14 Juni 2017 | 09:28 WIB
Bayinya ditakuti-takuti dengan topeng agar menangis. Foto: thetimes.co.uk (Aisha Safira)

Di Jepang ada sebuah festival yang unik. Namanya adalah Festival Nakizumo. Dalam festival ini ada perlombaan untuk membuat bayi menangis lo!

Festival bayi menangis

Jika seorang bayi sudah menangis, biasanya sulit untuk membuat berhenti. Kalau membuat bayi menangis mudah atau sulit ya? Di Jepang ada sebuah festival bernama Festival Nakizumo. Di dalamnya ada lomba untuk membuat bayi menangis. Festival ini sudah ada sejak ratusan tahun yang lalu di beberapa area Jepang, seperti Kuil Sensoji, Asakusa, Tokyo. Kata Nakizumo sendiri berarti sumo menangis.

Festival Nakizumo biasanya diadakan setiap hari Minggu keempat di Bulan April. Ada puluhan orang tua dan bayinya yang datang ke kuil untuk mengikuti perlombaan dalam festival ini. Untuk perlombaan ini, telah disiapkan panggung juga arena sumo.

Bagaimana peraturan dalam lomba ini?

Perlombaan ini dilakukan mirip seperti pertandingan sumo. Setiap bayi akan dipegang oleh seorang pesumo. Mereka akan berdiri berhadap-hadapan di arena sumo. Pesumo tersebut harus berusaha membuat si bayi menangis dengan cara apa saja. Ada yang menggoyang-goyang si bayi dan menggelitiknya. Ada juga yang menggunakan topeng seram untuk menakut-nakuti si bayi.

Bayi yang lebih dulu menangs akan dinyatakan sebagai pemenang. Tapi jika keduanya menangis di waktu yang sama beda lagi peraturannya. Kalau sudah begitu, bayi yang menangis paling keraslah pemenangnya.

Tujuan membuat bayi menangis

Ternyata Festival Nakizumo dilakukan bukan hanya untuk membuat bayi menangis saja. Di balik tangisan bayi-bayi ini ada sebuah tujuan yang ingin dicapai. Konon, semakin keras seorang bayi menangis, semakin banyak juga dewa yang memberkatinya. Hal ini menandakan bahwa sang bayi akan tumbuh menjadi anak yang sehat dan kuat. Selain itu, tangisan bayi juga dapat mengusir roh jahat.