Kue Bulan, Makanan Khas Festival Musim Gugur

By Petronela Putri, Rabu, 30 Agustus 2017 | 05:45 WIB
Foto: Creative Commons (Petronela Putri)

Sebentar lagi kita memasuki bulan September. Biasanya, di minggu kedua September hingga Oktober ada perayaan Festival Musim Gugur di Tiongkok, teman-teman! Dan yang khas dari festival ini adalah kue bulan.

Apa itu Festival Musim Gugur?

Festival Musum Gugur dikenal juga sebagai Festival Kue Bulan. Secara umum, festival ini merayakan hari panen di Tiongkok dan menjadi acara tahunan yang penting bagi masyarakat setempat.

Festival ini jatuh setiap tanggal 15 bulan 8 kalender Imlek. Perhitungan kalendernya memang sedikit berbeda dengan kalender Masehi yang kita gunakan di Indonesia, teman-teman. Maka dari itu, bulan 8 di kalender Imlek sama dengan bulan September di kalender Masehi.

Sajian Wajib di Festival Musim Gugur

Nah, di dalam festival tersebut, kue bulan merupakan sajian yang wajib ada. Sebab, kue bulan juga menjadi persembahan kepada para leluhur usai panen dilakukan. Karena itulah menjelang festival ini banyak yang membuat dan menjual kue bulan.

 

Macam-macam Kue Bulan

Kue bulan berbentuk bulat dengan tampilan yang berbeda-beda. Selain itu, jenis kulit pembungkus dan isinya pun berbeda-beda. Karena beraneka ragam, kue bulan bisa dikonsumsi oleh orang-orang dengan selera berbeda, teman-teman.

Ada kue bulan yang asin, manis, bahkan pedas. Jika teman-teman tidak menyukai isi telur, masih ada kue bulan yang berisi kacang merah, kacang hijau, bahkan buah!

Di Indonesia sendiri, kue bulan sudah disesuaikan dengan selera masyarakat kita. Kue bulan dicampur dengan bahan-bahan alami yang dapat menambah kelezatan rasa, seperti pandan.