Meski bukan spesies baru, seekor ikan tanpa wajah ditemukan di Australia setelah dianggap punah dan menghilang sekian lama, teman-teman. Ikan tersebut sama sekali tak memiliki mata dan insang. Wah, seperti apa ya, bentuknya?
Ditemukan di Australia
Puluhan ilmuwan secara tak sengaja menemukan seekor ikan sepanjang 40-an sentimeter di Jervis Bay Commonwealth Marine Reserve. Ikan tanpa wajah itu sedang berada di kedalaman nyaris 4.000 meter saat mereka menyadari kehadirannya.
Seorang ahli bernama John Pogonoski juga berpendapat bahwa ikan tanpa wajah tersebut memang spesies yang telah ada sebelumnya dan dikenal dengan nama ikan buta atau Typhlonus nasus. Penyebarannya di sekitar Indonesia, Hawai, bahkan Arab Saudi dengan kedalaman yang kurang lebih sama yaitu 3.000 hingga 4.000 meter di bawah permukaan laut.
Meski demikian, sudah lama ikan buta tidak terlihat lagi, sehingga telah dianggap punah!
Ditemukan lagi setelah 1 abad
Ikan buta sudah menghilang ratusan tahun. Setelah jangka waktu yang panjang itu, para ahli menganggap bahwa temuan di Australia ini merupakan sebuah temuan besar dan menarik. Bahkan, ikan tersebut juga difoto dan diteliti lebih lanjut, teman-teman.
Di daerah pantai Australia sendiri, ikan buta pertama kali muncul tahun 1873 dan sejak itu sudah lama tidak muncul.
Memiliki bentuk mulut yang aneh
Sama seperti namanya, ikan buta sama sekali tak memiliki mata, hidung, insang, dan lainnya. Tetapi jika kamu mendekati dan memperhatikannya dari dekat, kamu pasti langsung menyadari bahwa ikan buta memiliki mulut. Hanya saja letaknya agak berbeda dengan ikan lain pada umumnya.
Pada wajah ikan buta, mulutnya terletak di bagian bawah. Karena hal ini pula, wajahnya tampak benar-benar kosong seperti makhluk tanpa wajah. Hiii, agak seram, ya, teman-teman! Hihi.