Ketika hari ulang tahun hampir tiba, kebanyakan orang menanti-nantikannya dengan perasaan bahagia. Karena saat berulang tahun, biasanya kita mendapatkan banyak ucapan selamat dari orang-orang yang ada di sekeliling kita. Bahkan ada juga yang memberikan hadiah serta kejutan.
Beda negara ternyata berbeda pula cara meyarakan ulang tahunnya. Seperti negara-negara di bawah ini memiliki tradisi yang unik untuk memperingati hari lahirnya seseorang. Kira-kira bentuk perayaannya seperti apa saja, ya?
1. Amerika Serikat
Di negara ini, yang berulang tahun bebas untuk mengacak-acak dan menghancurkan kue ulang tahunmu sendiri, lo! Tradisi ini dinamakan Smash-Cake dan biasanya dilakukan oleh anak-anak. Namun sebagian orang dewasa di sana juga melakukan tradisi ini. Hmm… padahal kan lebih enak dimakan, ya, kuenya dari pada mesti dihancurkan seperti itu. Hihi
2. Italia
Tradisi ulang tahun di Italia ini agak aneh sekaligus lucu. Bagaimana tidak, telinga yang berulang tahun harus ditarik-tarik beberapa kali sesuai dengan jumlah usianya pada saat itu. Misalnya kamu berulang tahun yang ke 10, maka telinga kamu akan ditarik sebanyak 10 kali.
3. Mexico
Di Mexico, perayaan ulang tahunnya cukup seru, lo, teman-teman! Mereka selalu menggunakan pinata, yaitu bahan berupa kertas yang dibentuk menyerupai binatang atau bentuk lainnya. Benda tersebut biasanya digantung di atas pohon atau di atap rumah. Pinata tersebut tidaklah kosong, melainkan diisi dengan berbagai macam hadiah. Nah, yang berulang tahun wajib untuk memukul pinata tersebut sampai pecah dan surprise! Akan ada banyak hadiah jatuh dari dalamnya.
4. Korea Selatan
Di Korea Sekatan, orang yang berulang tahun akan dibuatkan sup rumput laut oleh keluarganya. Dari pada kue ulang tahun, mereka lebih mengutamakan sup ini untuk disantap bersama-sama. Saat memberikan sup rumput laut ini, biasanya diikuti kata-kata “Terima kasih sudah lahir di dunia ini!”. Wah, yang berulang tahun pasti merasa terharu, ya, teman-teman!
5. Tiongkok
Tradisi orang Tionghoa saat merayakan ulang tahun adalah dengan memakan mi. Mereka percaya bahwa semakin panjang mi yang bisa diseruput oleh orang yang berulang tahun, maka semakin panjang pula umurnya. Oleh sebab itu, biasanya mi diseruput sampai panjang dan digigit di bagian akhir agar yang berulang tahun panjang umur.
Penulis | : | Yomi Hanna |
Editor | : | Iveta Rahmalia |
KOMENTAR